Berita

9 Mahasiswa Undika Ikuti Program Kampus Mengajar

Sembilan Mahasiswa Universitas Dinamika berhasil lolos seleksi program Kampus Mengajar angkatan 2 Tahun 2021. Mahasiswa yang lolos seleksi mengajar di beberapa daerah, yakni Kota Surabaya, Sidoarjo, Gresik Jawa Timur, dan juga Mataram Nusa Tenggara Barat. 

Dekan Fakultas Teknologi dan Informatika, Tri Sagirani, S.Kom., M.MT. menyampaikan sejak angkatan pertama Undika telah mengikuti program Kampus Mengajar.

“Angkatan 1 hanya dua mahasiswa dan satu dosen. Dan angkatan 2 ini terdapat peningkatan, yakni sembilan mahasiswa dari program studi S1 Sistem Informasi dan S1 Teknik Komputer,” kata Bu Tri, sapaan-nya.

Dengan bertambahnya jumlah mahasiswa yang diterima dalam program ini menunjukkan bahwa mahasiswa Undika mulai aware dengan keberadaan merdeka belajar kampus merdeka (MBKM). 

Artikel Lainnya :  Afrian Arisandy Sentuh Emosi Ayah dalam Film HOLG, Karya Mahasiswa PFTV Dinamika Stikom Surabaya

Menurutnya, berpartisipasi dalam MBKM ini merupakan kesempatan seluas-luasnya bagi mahasiswa dalam memberikan sumbangsih ilmunya khususnya untuk satuan pendidikan dasar dan menengah (SD dan SMP). Mahasiswa dan dosen akan terjun langsung ke masyarakat untuk berinteraksi dan mengenali masalah yang timbul. Tentunya diharapkan perwakilan mahasiswa dari Undika mampu memberikan solusi yang memadai.

Tri Sagirani berharap pada angkatan Program Kampus Mengajar berikutnya mahasiswa lainnya termotivasi untuk mengikuti seleksi. Sehingga banyak mahasiswa juga dosen yang mengabdi untuk negeri. 

“Saya juga berharap ada keterlibatan ibu/bapak Dosen Undika pada program-program Merdeka Belajar lainnya, yakni memotivasi mahasiswa untuk mengikuti program ini” kata dia.

Ia juga mengatakan bahwa banyak program MBKM yang bisa diikuti oleh mahasiswa, misalnya program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB). Bahkan saat ini beberapa mahasiswa Undika sedang berjuang untuk mengasah dan menyalurkan kemampuannya pada perusahaan.

Artikel Lainnya :  Berantas Hoax Bersama PERHUMAS

Salah satu peserta yang lolos MBKM program Kampus Mengajar  F.X. Lorens Riberu merasa senang bisa lolos seleksi dan bersaing dengan 36.000 mahasiswa.

“Saya bersyukur banget sama Tuhan dikasih kesempatan bisa membantu sesama yang membutuhkan. Terimakasih kepada semua pihak terkait mengenai pendaftaran kampus mengajar, dari temen teman, wali dosen dan kedua orangtua,” kata mahasiswa S1 Teknik Komputer Undika ini.

Ia berpesan agar mahasiswa lainnya tidak melewatkan kesempatannya dalam mengikuti program dalam MBKM, salah satunya Kampus Mengajar. Hal tersebut karena mahasiswa juga berperan penting dalam mencerdaskan generasi muda, yakni pelajar SD dan SMP.

Beberapa mahasiswa yang berhasil lolos seleksi Program KM ini meliputi Christabel Azarine Wibowo di SD Sampoerna Academy Kota Surabaya Jatim, Ragil Ari Fani di SMPN 15 Mataram NTB, Shavira Khofifah SD KH Thohir Bakri Surabaya Jatim, Dian Ayu Palapa Putri SD Islam Darul Muttaqin Gresik Jatim, Abelia Putri Magda Adoe SD Kristen Bethel Surabaya Jatim, Hildan Hanjar Utama SD Swasta Nurul Huda Surabaya Jatim, Kevin Hernando SD Negeri Entalsewu Sidoarjo Jatim, Claudia Yunita Auliani Rainard SD RAden Fatah Surabaya Jatim, dan F.X. Lorens Dinamika SD Margorukun Surabaya Jatim

Artikel Lainnya :  Stikom Surabaya Menjadi Kampus Ramah Lingkungan