Berita

Berawal dari Tantangan, Mahasiswa DKV Hadirkan Pameran Karya Bertajuk ‘Gradakan’

D’Media, (29/12/2023) – Riuh suara musik dan perbincangan ramaikan lantai dua kafe Atas Atap yang berlokasi di daerah Siwalankerto. Semua itu berasal dari acara pameran karya seni mahasiswa Desain Komunikasi Visual (DKV) Universitas Dinamika.


Pameran yang bernama ‘Gradakan’ diadakan pada tanggal 16 hingga 17 Desember 2023 mulai dari pukul 17.00 hingga 22.00. Ketua pelaksana Gradakan, Arya Khumara Pratama menjelaskan bahwa Gradakan adalah pameran yang diadakan oleh mahasiswa DKV angkatan ’23. “Nama Gradakan sendiri adalah singkatan dari garap dadakan (dikerjakan mendadak), karena kami mengerjakannya secara mendadak tanpa persiapan banyak sebelumnya.”, ujar Arya.


Walaupun dikerjakan secara mendadak, pameran tersebut berlangsung dengan lancar. Pameran ini dihadiri oleh mahasiswa DKV Universitas Dinamika dari berbagai angkatan, Kepala Program Studi (Kaprodi) DKV Dhika Yuan Yurisma, dan masyarakat umum. Arya juga menceritakan antusiasme peserta yang cukup tinggi. “Mereka datang tepat waktu saat open gate, dan melihat karya-karya yang telah dipajang di dinding lantai dua kafe ini dengan antusias. Banyak yang bilang bahwa karya teman-teman bagus dan menarik.”, ucap Arya.

Artikel Lainnya :  Manfaatkan Tumbuhan Organik, Mahasiswa Stikom Surabaya Sukses Ciptakan Bisnis Makeup Olive Organic


Adapun tema yang dipilih oleh panitia, yaitu Arus. Dari tema ini, para mahasiswa ingin menyampaikan pesan bahwa banyak sekali tren-tren yang bermunculan di tahun 2023 ini dan bisa diaplikasikan ke sebuah karya lukisan. Terdapat dua jenis karya dalam tema ini, yaitu karya yang mengikuti arus tren tahun ini dan yang melawan arus tren. Untuk karya yang melawan arus, dapat menggunakan tren-tren terdahulu yang pernah terkenal pada jamannya.


Total terdapat 31 karya yang dipamerkan. 20 diantaranya adalah karya menggunakan art paper, 11 menggunakan kanvas. Untuk karya yang melawan arus terdapat 18 karya, sedangkan yang mengikuti arus ada 13 karya.


Pameran karya ini adalah acara tahunan yang dilakukan mahasiswa baru DKV. Bahkan, pameran ini bukan bagian dari kegiatan wajib dari mata kuliah DKV. “Awal mulanya kami ditantang oleh kakak tingkat kami kira-kira bisa atau tidak mengadakan pameran sendiri tanpa bantuan mereka dan dosen. Kami menerima tantangan tersebut dan terbuatlah pameran ini.”, kata Arya sambil tersenyum puas.

Artikel Lainnya :  Bikin Ice Cream dari Sayur Sawi, Mahasisawa Ini Juara I Expo Kewirausahaan


Terdapat salah satu karya yang paling diminati buatan Tegar Prasetiyo, mahasiswa DKV angkatan ’23. Ia menggambar sebuah keluarga yang terdiri dari tiga anggota keluarga, yaitu bapak, ibu dan anak. Yang membuat menarik adalah bagian kepala dari masing-masing anggota keluarga tersebut diganti oleh alat makanan. Kepala sang bapak ia gambar bentuk garpu, ibu bentuk sendok, dan anak bentuk sendok yang digabung dengan garpu.

“Dari karya yang telah saya buat, saya ingin menyampaikan bahwa di sebuah keluarga, kedua orang tua berperan penting untuk menghidupi anaknya. Bapak dan ibu harus saling membantu, berjuang, dan melengkapi agar kebutuhan anaknya tercukupi. Jadi, tidak hanya satu pihak saja yang berjuang.”, ujar Tegar. Hal ini membuat karya Tegar ramai dikunjungi peserta karena isu ini sedang naik, yaitu tentang kesetaraan gender.

Artikel Lainnya :  Antisipasi Bosan Di Rumah, Undika Gelar Kelas Santuy di Youtube


Dengan terlaksananya pameran ini, semoga bisa meningkatkan kreativitas mahasiswa DKV dan menunjukkan ke masyarakat umum bahwa mahasiswa DKV Universitas Dinamika dapat menghasilkan karya-karya yang menarik. (tta)