Berita

Undika Maksimalkan Tracer Study untuk Kembangkan Kurikulum


Universitas Dinamika terus memaksimalkan Tracer Study untuk mengembangkan kurikulum civitas akademik. Hal tersebut disampaikan saat acara Webinar Series #3 Larasdidukdi pada 24 November 2020 melalui google meet.

“Dalam melakukan tracer kami menggunakan aplikasi Trust,” kata Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Universitas Dinamika Dr. Bambang Hariadi, M.Pd

Tujuan program tracer study tersebut untuk melihat alumni kampus saat berada di tengah-tengah masyarakat. 

Dr. Bambang menyampaikan Undika melakukan tracer setelah dua tahun kelulusan mahasiswa. Sehingga alumni tersebut sudah terbilang cukup lama berada di dunia kerja maupun usaha yang mungkin digelutinya. 

“Hal tersebut juga untuk mengingatkan alumni untuk terus mengupdate data pribadinya,” kata dia.

Artikel Lainnya :  Sertijab BEM dan DPM Undika Baru, Ini Pesan Rektorat

Ia juga menjelaskan alumni harus mengisi data terakhir, saat akan lulus mengisi data terakhir, baik alamat saat ini, nomer terbaru yang bisa dihubungi, bahkan kami juga memanfaatkan layanan teknologi jika data diri alumni berubah. Jadi bisa update data pribadi secara terus menerus.

Dengan perolehan data tersebut, Undika akan melakukan tracer pekerjaan dan kesibukan alumni setelah lulus. Jika alumni dapat dengan mudah mendapatkan pekerjaan dan sesuai dengan bidangnya, maka kurikulum dan pengembangan kampus dapat dilakukan. 

“Tapi jika ada yang kurang, kampus akan mengembangkan kurikulum dan kompetensi yang dibutuhkan di dunia kerja,” kata dia.

Dr. Bambang mencontohkan beberapa tahun lalu Aplikasi Trust memperoleh fakta bahwa ada alumni yang kurang cakap dalam berkomunikasi. Sehingga selanjutnya kampus melakukan pembenahan kurikukulum untuk memenuhi kebutuhan mahasiswa yang akan terjun ke dunia kerja nantinya.

Artikel Lainnya :  Universitas Dinamika Bagikan Masker ke Masyarakat

Menariknya, data yang diperoleh Undika merupakan data terbaru dari alumni. Aplikasi Trust akan memperoleh data secara realtime dari alumni yang memperbarui datanya secara online. 

Disamping itu, Kepala Bagian Pengembangan dan Penerapan Teknologi Informasi (PPTI) Erwin Sutomo, S.Kom., M.Eng menyampaikan dalam memaksimalkan tracer study Undika saat ini mencoba untuk memanfaatkan Big Data, agar data alumni lebih mudah didapatkan.

“Karena tidak semua mahasiswa atau alumni tidak mengisi data pribadinya,” kata dia. 

Ia juga menjelaskan selama ini banyak alumni partisipasinya sangat kurang untuk mengisi data tracer study. Padahal data alumni dan pekerjaan yang diperoleh setelah lulus bisa bermanfaat untuk kampus dalam melakukan perbaikan kualitas pendidikan. Tapi pemanfaatan Big Data juga ada tantangan, setiap organisasi perlu memahami kebutuhannya dengan baik sehingga tidak hanya ikut tren.

Artikel Lainnya :  Reza Rahadian Bangkitkan Talenta Aktor Jawa Timur di Kuliah Tamu ‘Dynamic Class’ PFTV Universitas Dinamika