Berita

Penyemprot Hand Sanitizer Otomatis

Surabaya, Jawa Pos – Pandemi Covid-19 mendorong masyarakat semakin rajin menggunakan hand sanitizer. Mahasiswa Universitas Dinamika (Undika) pun menciptakan penyemprot hand sanitizer otomatis.

Alat Hand Sanitizer otomatis tersebut diciptakan tiga mahasiswa Prodi Teknik Komputer Undika. Mereka adalah Muhammad Nur Gahutsul Azham, Danang Sindhu Prasetyo, dan Ridlo Alfatoriq Putro.

Azham menjelaskan, persebaran virus korona baru ternyata tidak hanya melalui kontak fisik antar manusia, tetapi juga melalui benda-benda mati yang tertempeli virus. Sementara itu, hand sanitizer saat ini sering digunakan bergantian dengan orang lain. “Saat memencet hand sanitizer yang digunakan untuk umum, bisa jadi terpapar virus,” katanya.

Karena itu, timnya membuat alat untuk menggunakan hand sanitizer tanpa menyentuh. Jadi tinggal memasukkan tangan  ke alat tempat hand sanitizer, cairan otomatis keluar. “Jadi meminimalkan risiko terppar virus dari benda mati,” ujarnya.

Artikel Lainnya :  Kerjasama dengan Kementerian Timor Leste, Universitas Dinamika Gelar Pelatihan Desain Kemasan

Azham memastikan cara kerjanya mudah. Ketika tanagn dimasukkan ke alat, sensor inframerah akan membacanya. “Sumber dayanya menggunakan powerbank agar bisa digunakan disegala tempat,” katanya.

Saat ini, alat penyemprot hand sanitizer tersebut masih menggunakan kayu bekas berbentuk persegi panjang. Namun, ke depan alat penyemprot hand sanitizer itu bisa diganti dengan menggunakan akrilik. “Jadi, bisa melihat transparan,” tambahnya.

Anggota tim, Ridho, menambahkan bahwa untuk menyusun ide hingga membuat prototipe alat penyemprot hand sanitizer itu, dibutuhkan waktu kurang lebih seminggu. Akat tersebut juga sudah diuji coba di kalangan kampus.

“Alat penyemprot ini portagbel. Bisa dimanfaatkan di tempat-tempat umumy yang biasanya menyediakan hand sanitizer gratis,” jelasnya. (ayu/c6/roz)

Artikel Lainnya :  Pemalsuan Ijazah oleh Oknum Mengatasnamakan STIKOM

Berita ini telah tayang di Jawa Pos Selasa 31 Maret 2020 halaman 17

di Repost oleh PR Undika  : Lathifiyah