D’Media (29/06/2022) –  Dua Mahasiswa S1 Program Studi Desain Komunikasi Visual (Prodi DKV) Universitas Dinamika kembali mengharumkan nama kampus yang dulunya bernama STIKOM Surabaya ini di tingkat nasional. Taffy Novaris Giovan baru saja meraih juara III Lomba Fotografi yang diadakan oleh Sobat Hebat Indonesia Baik yang didukung oleh Direktorat Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (DJIKP).

Pada lomba yang dilaksanakan di bulan Mei lalu ini, Taffy berhasil meraih juara dalam kategori “Bangkit Bersama Pulihkan Duniaku” dengan menampilkan potret siswa Sekolah Dasar (SD) yang masih berpakain seragam lengkap sedang belajar dengan salah satu gadis kecil di sekitar daerah Siola. “Disitu saya menemukan pemandangan yang jarang, ada dua anak yang sedang belajar bersama, yang perempuan itu anak dari seorang pemulung, yang anak laki-laki warga daerah situ,” ungkap Taffy. Ia menjelaskan bahwa dalam potret tersebut menampilkan kesenjangan sosial dari perkembangan zaman dan generasi ini. “Dari situ saya ingin menyampaikan pesan bahwasanya semua juga berhak untuk mendapatkan ilmu, maka dari itu jangan pelit berbagi ilmu,” ujar Taffy.

Sebelumnya, mahasiswa angkatan 2018 ini juga sempat meraih Juara Harapan dalam Lomba Disway Foto HUT ke 729 Kota Surabaya. Prestasi ini pun membuat Taffy menjadi lebih semangat mengikuti kompetisi-kompetisi lainnya. “Karena kadang saya penasaran dengan pesan dari karya orang lain, terlebih yang sering mendapatkan juara,” tuturnya.

Disisi lain, adapula Jovancha M. Y. Dua Anna Keytimu yang juga mengharumkan nama Undika dengan suara emasnya. Jovancha berhasil meraih Juara Harapan I dalam EXCART Vocal Group & Singing Competition. Dalam lomba yang diadakan oleh Paduan Suara Gita Pesona Universitas PGRI Adi Buana ini, Jovancha membawakan lagu berjudul Pergilah Kasih yang dipopulerkan oleh penyanyi legend Indonesia alm. Chrisye.

Mahasiswa angkatan 2019 ini mengungkapkan bahwa sejak duduk di bangku Sekolah Dasar (SD) dirinya sudah seringkali mengikuti kompetisi menyanyi dan beberapa kali meraih juara. “Bersyukur dan senang sekali rasanya, nggak nyangka mendapatkan juara karena persiapannya bisa dibilang mendadakn ditambah banyak peserta yang suaranya bagus-bagus,” ujar Jovancha. Kendati demikian, ia juga tidak menutup diri untuk mengasah kemampuan yang ia miliki dibidang lain. “Rencananya ini disela-sela kesibukan tugas kuliah saya juga ingin mengikuti lomba yang berkaitan dengan ilustrasi agar skill dalam menggambar juga terus berkembang,” tutur mahasiswa semester enam ini. Ia pun berpesan agar para kaum milenial mau terus berkarya dan mengembangkan apapun bakat yang dimiliki. “Walaupun gagal jangan menyerah, teruslah mencoba karena kegagalan adalah proses pembelajaran dalam berkarya,” pesannya. (Cla)