Dari Kampus ke Kantor: Transformasi Mahasiswa Manajemen menjadi Profesional

Karakteristik Mahasiswa Manajemen

Kalian baru lulus kuliah? Sudah dapat gelar Sarjana Manajemen? Wah, selamat yaa… itu adalah pencapaian luar biasa. Akan tetapi, perjalanan belum selesai kawan. Lulus kuliah berarti seseorang akan masuk ke dunia yang sebenarnya. Dunia kerja setelah lulus kuliah memang jadi tantangan besar. Kalau tadinya mahasiswa disibukkan dengan tugas-tugas kuliah tapi saat lulus, kalian akan masuk ke dunia kerja yang dinamis dan wajib berinteraksi dengan para senior di kantor.

Tapi jangan khawatir, sebagai Gen Z yang dikenal sebagai generasi yang adaptif dan kreatif, kalian harus tahu cara menghadapi semua tantangan tersebut dan menikmati sebuah perjalanan baru dengan lebih siap dan menyenangkan.

Lulusan program studi Manajemen memiliki beberapa karakteristik yang sebenarnya akan membuat kalian mudah untuk bertransformasi dari dunia kuliah ke dunia kerja. Kok bisa? Ini beberapa alasannya:

1. Mahasiswa manajemen terbiasa untuk menganalisis masalah dan memecahkannya dari  berbagai studi kasus bisnis yang diberikan oleh dosen.
2. Mahasiswa manajemen terbiasa mengerjakan tugas secara berkelompok. Jadi mahasiswa manajemen memiliki karakteristik kolaboratif karena saat kuliah diharuskan untuk menyelesaikan banyak tugas secara bersama-sama.
3. Mahasiswa manajemen juga keterampilan komunikasi yang baik. Mata kuliah pemasaran, komunikasi bisnis, pitching dan negosiasi, dan masih banyak mata kuliah lain untuk mengasah keterampilan komunikasi mahasiswa manajemen.
4. Mahasiswa manajemen terbiasa mengerjakan tugas dengan didasari oleh target alias harus berorientasi bisnis yang tinggi.

5 Cara Transformasi Mahasiswa Manajemen menjadi Profesional

Nah dengan beberapa karakteristik di atas, transformasi mahasiswa manajemen dari dunia kuliah ke dunia kerja lebih mudah. Akan tetapi ada beberapa hal yang dapat ditambahkan agar transformasi ke dunia kerja menjadi lebih mudah. Berikut ini adalah hal penting lainnya.

1. Mindset Shift

Kalau dulu di kampus kalian terkadang masih menyelesaikan tugas in the last minute atau mepet deadline, sekarang harus diubah. Jangan terjebak dalam rutinitas atau kebiasaan lama yang akan menghambatmu untuk maju. Apalagi kalau dulu sering memelihara kata “tidak bisa” atau “sulit”, buang jauh-jauh deh. Kalian harus melakukan mindset shifting karena itu akan membantu kalian untuk memiliki pola pikir yang lebih berdaya.

Ketika kalian melakukan mindset shifting, efek positifnya bakal banyak banget. Salah satunya adalah pola pikir kalian akan lebih positif dan terbuka di mana hal ini akan dapat meningkatkan kepercayaan diri, dan mendorong kesuksesan baik di karier maupun dalam kehidupan pribadi.

Di tempat kerja, hasil pekerjaanmu adalah jalan untuk meningkatkan jenjang karir. Oleh sebab itu, harus semangat dan buang kebiasaan-kebiasan lama yang merugikan seperti doing tasks in last minute. Deadline tugas-tugas di tempat kerja lebih ketat, bro and sist. Jadilah proaktif. Jangan menunggu diminta melakukan sesuatu baru bergerak.

2. Jadilah Pembelajar

Jadikan motto “Belajar Sepanjang Hayat” sebagai motto di hidup kalian. Selesai kuliah bukan berarti selesai pula tugas kalian untuk belajar. Ingat bahwa selama dunia masih berputar, itu artinya dunia akan selalu dinamis. Kalian harus siap dengan setiap perubahan yang terjadi di dunia kerja.

Mulai dari manajemen baru, tugas-tugas baru, teknologi baru, konsumen yang beragam,  dan tren industri yang berubah. Untuk bisa terus hidup, tempat kerja akan terus mengikuti perubahan. Solusinya, Jadilah pembelajar seumur hidup! Banyak jalan menuju Roma, dan belajarlah sampai ke negeri Cina.

Belajarlah dari apapun dan dimanapun. Bisa belajar dari manajer kalian, teman-teman kantor, kursus-kursus online, pengalaman orang lain, baca buku, bahkan dari pesaing tempat kerja kalian juga bisa loh. Jadilah orang yang selalu kepo akan pengetahuan baru.

3. Tidak Hanya Hard Skill, Kembangkan Soft Skill

Kalau saat kuliah kalian hanya mengejar nilai, dan jadi mahasiswa kupu-kupu (kuliah-pulang), bisa jadi kalian akan menghadapi banyak masalah saat bekerja. Menguasai materi kuliah dan mendapatkan nilai indeks prestasi yang tinggi, itu memang harapan semua mahasiswa. Akan tetapi hard-skill saja tidak cukup untuk membuat perusahaan untuk memilih kalian.

Studi menunjukkan bahwa 80% keberhasilan seseorang di dalam hidupnya termasuk di tempat kerja adalah karena kemampuan soft-skillnya. Oleh karena itu, sangat penting untuk memiliki kemampuan berkomunikasi, kolaborasi, problem-solving, kerjasama, adaptasi, kepemimpinan, dan manajemen waktu. Inisiatif dan kreatif juga bagian dari soft-skill yang harus kamu  miliki.

Beranilah mengambil inisiatif, beri ide-ide segar, dan tunjukkan kalau kalian bisa diandalkan. Soft-skill yang kalian miliki adalah kunci untuk hidup sukses di dunia kerja. Semangat teman-teman semua!

4. Networking adalah Hal yang Penting!

Kalau kalian dulu aktif di unit kegiatan mahasiswa atau rajin melebur di kegiatan-kegiatan seminar bersama teman-teman dari program studi lain, itu adalah hal yang sangat baik. Kebiasan bertemu dengan orang lain akan meningkatkan kemampuanmu untuk membangun jejaring.

Membangun jaringan profesional di tempat kerja akan dapat membuka banyak pintu untuk peluang karier. Saat ini, beberapa platform media sosial memberikan kesempatan untuk berjejaring secara profesional dan global seperti Linkedln, Facebook, dan Instagram. Jangan ragu ikut acara networking, seminar-seminar, atau terlibat dalam kegiatan lintas tim yang banyak ditawarkan di media sosial.

5. Bangun Personal Branding

Bukan cuma produk yang harus membangun brand, tapi kalian juga. Bangun citra diri yang positif. Apa saja kegiatan positif yang sudah kalian kerjakan saat kuliah, tampilkan. Perkuat personal branding kalian dengan menunjukkan keahlian dan value kalian. Selain kegiatan, kalian bisa menunjukkan hasil prestasi atau skill-skill kalian yang bisa membangun personal branding kalian.

Sering-seringlah membagikan insight atau nilai-nilai positifmu di media sosial profesional. Perusahaan akan melihat bagaimana kalian mempresentasikan diri karena nantinya saat kalian jadi karyawan, kalian merupakan ‘brand’ yang menjadi cerminan perusahaan. Ingat, jejak digital tidak dapat hilang. Jadi, kalian harus berhati-hati dalam bermedia sosial.

---

Oke, setelah baca artikel ini, kalian sudah siap memulai perjalanan karir kalian? Transformasi menjadi profesional setelah lulus kuliah bukanlah perjalanan instan. Bangun mindset yang tepat dan isi dengan kemauan untuk terus belajar agar semua perjalanan karirmu bisa dicapai dengan baik. Tantangan dalam transformasi ke dunia kerja akan menjadi babak baru yang penuh peluang seru buat kalian Gen Z lulusan Prodi Manajemen. Bersiaplah!

Di Universitas Dinamika, prodi S1 Manajemen Bisnis mencetak lulusan sebagai entrepreneur dan digital business manager yang mampu mengelola dan mengembangkan bisnis secara kreatif, inovatif, dan berdaya saing global dengan pemanfaatan sistem dan teknologi informasi. Di prodi Manajemen, kalian akan belajar tentang entrepreneurship, digital marketing, international business, social media marketing, dan masih banyak lainnya.

Kalau kalian tertarik atau mau ngobrol-ngobrol, bisa banget reach out ke nomor CS Admin di 082225555456 dan kepoin akun official Instagram prodi Manajemen Bisnis di @manajemendinamika.id

Eits, di bawah ini ada beberapa artikel seputar Manajemen yang bisa kalian baca loh. Langsung klik tombol di bawah yaa!