D’Media, (FTI) – Di jaman yang sudah modern seperti saat ini, tentunya
pekerjaan kita semakin dimudahkan oleh teknologi. Seperti inovasi yang telah
dibuat oleh mahasiswa Universitas Dinamika (Undika) yang bernama Muhammad Aldi
Fakhruddin. Aldi membuat sebuah sistem yang dapat mengontrol kecepatan kipas
angin hanya menggunakan jari tangan.
“Sekarang sudah banyak
teknologi-teknologi yang dapat memudahkan manusia dalam kegiatan sehari-hari,
salah satunya adalah menggunakan mikrokontroler.”, ujar mahasiswa jurusan
Teknik Komputer tersebut. Salah satu modul mikrokontroler yang paling umum
adalah Arduino. Secara singkat, Arduino adalah papan mikrokontroler yang berupa
‘sistem komputer’ yang bekerja pada chip.
“Pengujian alat ini dilakukan dengan computer vision yang dihubungkan ke
Arduino dengan menggunakan kabel USB.”, ucapnya. Computer vision yang berhasil terhubung dengan Arduino ini dapat
mengontrol kecepatan putaran kipas angin melalui sistem deteksi tangan yang
sebelumnya telah diinput terlebih dahulu. Gestur jari yang dideteksi dari 0
hingga 3, mengikuti jumlah kecepatan putaran kipas angin pada umumnya.
Metode yang digunakan Aldi untuk
mendeteksi jari tangan adalah Mediapipe
dan Faster-RCNN yang nilainya muncul
di layar laptop. Saat dikomparasi, komputasi Mediapipe lebih ringan dibandingkan Faster-RCNN. FPS (Frame per
Second) yang dihasilkan oleh Mediapipe
pun juga lebih tinggi. Tingkat keakuratan Mediapipe
juga bisa mencapai 92.7% dibandingkan Faster-RCNN.
“Sistem ini saya buat dengan harapan
agar bisa mempermudah masyarakat untuk mengatur kecepatan kipas angin hanya
dengan jari tangan saja.”, pungkasnya. (Tita)