13 Sep 2024
D’Media,
(13/09/2024) – Sebagai upaya untuk memberikan pelayanan yang terbaik
bagi para pengunjung perpustakaan (pemustaka), Perpustakaan Universitas
Dinamika (STIKOM Surabaya) berhasil mendapatkan sertifikasi International Organization for
Standardization (ISO) 9000:2015.
Sertifikat ISO ini diberikan pada Senin
(02/09/2024) di ruang Movie Room
Perpustakaan Universitas Dinamika, yang diserahkan oleh perwakilan dari lembaga
United Registrar of Systems (URS)
kepada Kepala Bagian (Kabag) Perpustakaan, Deasy Kumalawati.
Deasy mengatakan bahwa sertifikasi ISO
dilakukan agar perpustakaan dapat berbenah serta mendapatkan validasi atas
tercatatnya seluruh kegiatan di perpustakaan. “ISO 9000:2015 yang telah kami
raih membahas tentang customer satisfaction
(kepuasan pelanggan),” katanya. Sertifikat ini berlaku selama tiga tahun, dan
tiap satu tahun akan dilakukan audit untuk menjaga performa perpustakaan.
Sebelum mendapatkan sertifikasi ini,
Deasy menjelaskan bahwa terdapat proses penilaian (assessment) yang telah dilakukan pada bulan Juli. Terdapat asesor
dari lembaga URS yang melakukan penilaian. “Di penilaian ISO, para asesor tidak
mendapati temuan-temuan baik minor
maupun major,” ujarnya.
Beberapa hal yang dinilai adalah kepuasan
pemustaka, proses-proses bisnis yang ada di perpustakaan (pengadaan koleksi,
pengolahan, dan layanan sirkulasi), dan kesesuaian dokumen-dokumen. “Kami mulai
mempersiapkan untuk sertifikasi ini sejak bulan Januari 2024. Kami menyusun
dari dasar, seperti standar dan formulir yang dibutuhkan untuk sertifikasi
ISO,” sambung Deasy.
Perlu diketahui bahwa sertifikasi ISO ini
merupakan sertifikat internasional. “Setelah proses penilaian selesai, dari
pihak URS mengirimkan hasilnya ke kantor pusat yang berada di luar negeri. Puji
Tuhan, kami berhasil mendapat rekomendasi untuk disertifikasi,” jelas Deasy.
Atas pencapaian yang membanggakan, Deasy pun
menyampaikan harapannya. “Harapan saya dengan pencapaian yang telah kami peroleh,
kami bisa menjadi lebih konsisten dalam mempertahankan kepuasan dari pengunjung
perpustakaan,” pungkasnya. (tta)
